Lagi Isu Untuk Jatuhkan SUKA, Dibuat Seolah Nasdem Tarik Dukungan. Tegas Ketua Nasdem M Yani : Kita Fokus Menangkan SUKA, Itu Isu Yang Tidak Mendasar

Bangko – Terkait adanya pemberitaan yang menyatakan salah satu partai pengusung pasangan Syukur – Khafid (SUKA), yakninya Partai Nasdem tarik dukungan ternyata tidaklah mendasar.

Hal itu seperti ditegaskan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat (NasDem), Kabupaten Merangin Muhammad Yani, kata dia sampai saat ini Nasdem Kabupaten Merangin masih fokus dan solid untuk memenangkan SUKA di Pilkada Merangin.

“Ya, Insya Allah, kita tetap solid bersama SUKA. Isu soal penarikan dukungan rasanya tidak mendasar. Surat B1KWK dari partai NasDem memang belum dikeluarkan. Pada waktunya nanti, surat ini akan diserahkan oleh DPP kepada setiap Bacalon secara kolektif,”ungkap M Yani.

Kata dia, soal isu itu kecil kemungkinan adanya penarikan dukungan,terkecuali ada hal-hal tertentu yang terjadi, salah satunya seperti tidak terpenuhinya jumlah minimal kursi dukungan sebagai syarat pencalonan.

“Disisi lain, Koalisi SUKA sudah sudah memiliki 17 kursi dukungan dan jelas ini lebih dari cukup untuk mencalonkan diri sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin.Sejauh ini, diinternal NasDem tidak ada permasalahan apa-apa. Soal isu yang beredar, kemungkinan besar itu datangnya dari luar yang sengaja dihembuskan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab untuk mengganggu keharmonisan salam koalisi SUKA menuju Merangin Baru 2024-2029,”tegas M Yani.

Bahkan M Yani mengaku jika isu yang dihembuskan tersebut bukanlah dari partai dan kader Nadem.

“Kami tidak pernah memaksakan siapapun, tapi kalau muncul argumentasi yang tidak bisa dipahami sebagai logika politik yang baik, kami punya ruang bertanya, siapa sumber narasi yang beredar,” kata Muhammad Yani yang juga anggota DPRD Merangin aktif dan terpilih kembali utuk periode 2024-2029 kepada media ini

Maka itu, ia menekankan, tidak perlu dinarasikan lagi Partai Nasional Demokrat ( NasDem) akan menarik dukungan sesuai dengan Keputusan DPP Partai NasDem, keputusan DPP itu sudah final dirinya merasa, Partai Nasional Demokrat memiliki hak dan kewajiban untuk mengingatkan bahwa narasi yang menyesatkan tersebut tidak bisa di pertanggung jawabkan.

“Untuk mengingatkan ini sudah bulan Juli, waktu pemilu sekian bulan lagi, jadi kami fokus untuk memenangkan pasangan SUKA bersama partai Koalisi, jadi narasi yang beredar tersebut tidak bisa di pertanggung jawabkan karena ini keptusan DPP bukan keputusan DPD” ujar Bang Yani sapaan akrab nya.

Ia berpendapat, jika ingin sukses tentu saja butuh persiapan yang matang. Karenanya, Yani menilai, yang dilakukan Partai Nasional Demokrat cuma mengingatkan alur waktu persiapan dengan partai pengusung pasangan Syukur- Khafied

Menurut Muhammad Yani, tidak cukup hanya partai-partai pendukung SUKA ini cuma berdiskusi tanpa berkembang menghasilkan produk-produk konkret. Maka itu, ia menekankan, ada kewajiban untuk sama-sama kerja sama dengan partai Koalisi dan Tim Pemenangan SUKA

“Kewajiban moril kami sebagai Kader Melitan Partai NasDem Merangin untuk mengingatkan ada timeline dan target yang harus segera, bukan memaksakan kehendak, target kami adalah melembagakan pasangan Syukur – Khafied pada tanggal 27 November 2024,bersama partai Koalisi dan Tim Sukses Pemenangan SUKA, ” tegas Yani.

Lebih lanjut dikatan Muhammad Yani, teerkait penyerahan BI KWK yang ditanda tangani oleh Ketua Umum Partai NasDem berkemungkinan akan diserah secara kolektif untuk Cakada yang diusung partai NasDem termasuk pasangan Syukur – Khfied Calon Bupati dan Wakil. Bupati Merangin.

“dalam waktu dekat DPP Partai NasDem akan menyerahkan BI KWK , untuk semua Calon Kepala Daerah yang di usung oleh partai NasDem termasuk pasangan Syukur- khafied Calon Bupati dan Wakil Bupati Merangin 2024-2029 nanti akan diserah kan secara kolektif seprovinsi jambi, ” Jelas Yani Politisi muda Merangin yang sukses untuk kedua kalinya sebagai Wakil rakyat kabupaten mernagin. (amin)